OKSON, LUWU TIMUR, ,- Komisi Dua DPRD Luwu Timur, menggelar Rapat Dengar Pendapat ( RDP ) dengan Dinas Pertanian dan Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga Luwu Timur terkait peningkatan produktivitas Pertanian dan peningkatan pengelolaan pariwisata Komisi ll Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Luwu Timur.
Kegiatan ini berlangsung di ruang aspirasi Selasa ( 12/112024).
Komisi II DPRD Luwu Timur melakukan Rapat Dengar Pendapat (RDP) dengan Dinas Pertanian dan Dinas Pariwisata untuk membahas upaya peningkatan produksi pertanian dan pengembangan sektor pariwisata di daerah tersebut.
RDP ini bertujuan untuk mengevaluasi kinerja kedua dinas dalam mendukung sektor pertanian dan pariwisata, serta mencari solusi untuk kemajuan Luwu Timur dengan memaksimalkan potensi dua sektor tersebut.
Sektor pertanian beberapa isu yang dibahas serius seperti Peningkatan Produksi Pertanian, Strategi untuk meningkatkan produktivitas petani. Program-program bantuan bagi petani, seperti penyediaan bibit unggul, pupuk, serta teknologi pertanian modern.
Kemudian Penyuluhan dan pelatihan bagi petani agar mereka dapat mengelola hasil pertanian dengan lebih baik.
Selanjutnya disektor Pariwisata, hal yang dibahas berupa : Pengembangan Pariwisata,
Promosi destinasi wisata lokal. Pengembangan infrastruktur dan fasilitas pendukung pariwisata, seperti akomodasi, transportasi, dan aksesibilitas ke objek wisata. Pelatihan bagi masyarakat lokal dalam menyambut wisatawan dan menciptakan peluang usaha berbasis pariwisata.
Dan Meningkatkan kualitas destinasi wisata agar bisa menarik lebih banyak pengunjung.
Melalui diskusi ini, Komisi II DPRD Luwu Timur diharapkan dapat memberikan rekomendasi serta solusi bagi kedua dinas agar lebih efektif dalam meningkatkan kedua sektor tersebut, yang pada gilirannya dapat mendukung perekonomian daerah.
Ketua Komisi ll DPRD Lutim, Sukasman mengatakan sektor pariwisata dan peningkatan hasil pertanian di Kabupaten Luwu Timur harus diseriusi. Karena keduanya ini jika dikelola dengan baik dan benar akan membawa Luwu Timur menjadi daerah maju dan berkembang.
“ kita tidak boleh mengandalkan hanya disektor pertambangan, sudah waktunya sektor pertanian dan pariwisata kita genjot cepat sehingga ada perputaran ekonomi di situ. ” Ungkapnya.
Lanjut dikatakannya, masih banyak destinasi wisata yang berpotensi di Lutim dan belum digarap maksimal, demikian juga dengan fasilitas umumnya harus juga terbangun cepat,sehingga pengunjung merasa nyaman.
“Salah satu contohnya, toiletnya, ini banyak tempat wisata kita belum memiliki toilet, begitu pun fasilitas yang ada didalamnya, ini semua yang akan kita benahi kedepannya,” ujar Sukasman.
Selanjutnya di bidang pertanian, DPRD dan Pemerintah kedepan akan akan terus mengupayakan peningkatan produktivitas dan pengolahan hasil pertanian masyarakat Kabupaten Luwu Timur.
“Hal ini juga sangat penting untuk kita genjot, terutama hasil pertanian gabah, karen selama ini kan, sawah kita, padi kita kelolah dan kita tanam, setelah itu selesai panen, hasil keluar, dan setelah itu, didatangkan lagi dari luar baru kita beli lagi,” katanya.
“Jadi, saya rasa ini semua menjadi PR kita bersama kedepan, agar kedepan kita bisa olah sendiri hasil pertanian kita di Lutim, dan kedepan yang perlu disiapkan adalah lahan dan gudangnya serta alat pengolahan hasil tani masyarakat . (Son/***)