OKSON, LUWU TIMUR,- Manajemen Perumdam Waemami menyampaikan saat ini distribusi air bersih ke Pelanggan di Kecamatan Malili sudah normal kembali. Hal ini disampaikan Sri Ivo Humas Perumdam Wae Mamai menyusul selesainya pekerjaan pembersihan material longsor di Intake Lawape Dua.
” Sebenarnya ada dua Intake yang tertimbun material longsor, yaitu Intake Lawape Satu, itu pekerjaannya selesai pada 8 Desember lalu, kemudian dilanjutkan kegiatan evakuasi material longsor yang juga menimbun Intake Lawape Dua. Kemarin sore pekerjaannya selesai. ” Ungkap Sri Ivo. Rabu ( 11/12/2024).
Lanjut diterangkannya, meskipun kemarin sore pengangkatan material longsornya sudah selesai di Lawape Dua, Perumdam Waemami juga tidak bisa serta merta langsung mendistribusikan airnya ke pelanggan.
” Tidak bisa langsung kita distribusikan air bersihnya kepelanggan, itu butuh sterilisasi dulu di pengolahan baru ke reservoar, setelah benar – benar steril barulah kita bisa mendistribusikannya ke masyarakat. Dan Alham dulillah hari ini semua wilayah yang sempat terhenti distribusi airnya sekarang sudah normal lagi. ” Papar Sri Ivo.
Sebelumnya pada Sepuluh Desember 2024, akibat pengangkatan material longsor ini, Perumdam Waemami menghentikan untuk sementara distribusi air bersih di wilayah, Trans Puncak Indah dan Desa Ussu, Jalan Sam Ratulangi, Wilayah Puskesmas dan sekitarnya, Perumahan Syuhada dan BTN Wija Virgo dan Perumahan Ninda Kenzu dan Sanagi.
Untuk diketahui bangunan Intake sangat penting dalam menyuplai air bersih kepada warga. Karena intake itu berfungsi sebagai
Tempat mengumpulkan air dari sumber air, tempat untuk menjaga kuantitas debit air yang dibutuhkan. Selain itu ia juga berfungsi sebagai penyaring, dan mengambil air baku sesuai debit yang diperlukan instalasi pengolahan air bersih.
Olehnya itu jika Intakenya bermasalah maka suplai air bersih akan terganggu. ( son/***)