OKSON, LUWU TIMUR, – Menutup Tahun 2023, Dinas Perhubungan Luwu Timur mengklaim sudah melakukan pemeliharaan Lampu Penerangan Jalan Umum di 135 Titik yang meliputi Sebelas Kecamatan.
Dari hasil pemeliharaan ini lampu PJU yang dulunya mati dan gelap, kini lampunya sudah menyala dan terang benderang. Demikian Kata Amran Akmal Sekretaris Dinas Perhubungan. Jumat (08/12/2023).
Menurut Amran, Lampu jalan atau dikenal juga sebagai Penerangan Jalan Umum (PJU) merupakan lampu yang digunakan untuk penerangan jalan dimalam hari sehingga mempermudah pengguna jalan melihat dengan lebih jelas jalan yang akan dilalui pada malam hari, sehingga dapat meningkatkan keselamatan lalu lintas dan keamanan.
Dalam setahun terakhir ini, diakuinya mobilitas pemeliharaan tidak bisa berjalan cepat lantaran fasilitas Mobil Cran PJU yang bisa beroperasi hanya satu buah saja.
” Jika teman – teman melakukan pemeliharaan di Kecamatan Burau, maka kecamatan yang lain harus sabar antri dulu, tunggu pekerjaan pemeliharaan lampu di Burau selesai barulah melangkah ke Kecamatan lain. Begitulah yang kami lakukan karena mobil crannya cuma satu yang bisa digerakkan. ” Ungkap Amran.
Meskipun demikian, semua proyeksi bisa dilaksanakan dengan baik, sehingga sejauh ini tidak ada lagi lampu yang tidak menyala.
” Prinsipnya jika ada laporan masuk ada lagi lampu yang mati, secepatnya kita atasi.” Kata Amran Akmal.
Kedepan nanti pihaknya akan mengajukan Ke Bupati dan DPRD Lutim untuk menambah mobil Cran PJU sebanyak 4 unit untuk di tempatkan di empat wilayah.
” Misalnya Wotu, Burau, Satu Unit, Tomoni – Tomoni Timur Satu Unit, Mangkutana – Kalaena Satu Unit, Malili – Angkona 1 Unit, dan Wasuponda, Nuha, Towuti 1 unit. Jika ini terpenuhi tentulah pelayanan pemasangan dan pemeliharaan akan berjalan cepat. Terangnya.
Selain mengatasi Lampu PJU, Dinas Perhubungan juga sudah menuntaskan perbaikan nama – nama jalan di Malili.
” Nama – nama jalan yang dulunya kusam, kini sudah semua kita perbaiki, dan sudah terpasang. ” Tutup Amran. ( SON/***)