OKSon, Luwu Timur – Puluhan alat tangkap nelayan dan budidaya rumput laut diserahkan Badawi Alwi Anggota DPRD Lutim kepada kelompok nelayan di Desa Bawalipu Kecamatan Wotu . Jumat(16/12/2022) .
Alat tangkap serba baru ini diyakini bisa meningkatkan hasil tangkapan dan semangat hidup dalam mencari nafkah juga naik berkali lipat dengan demikuan Harapan Hidup makin panjang .
Penyerahan ini dilakukan secara simbolis di sekretraiat Kelompok Nelayan Beringin Jaya oleh Kadis Perikanan Alimuddin Nasir dan Badawi Alwi Anggota DPRD Lutim .
Dalam kesempatan tersebut, Badawi Alwi mengingatkan seluruh bantuan yang sudah di berikan jangan sesekali di jual dengan alasan apapun . Jika di jual maka itu melanggar hukum .
” Saya ingatkan bantuan ini jangan sesekali dijual . Pakailah dan rawatlah mesinnya karena itu sarana utama dalam mencari nafkah. ” Ujar Badawi .
Bantuan ini merupakan perjuangan Anggota DPRD Badawi Alwi yang di setujui Pemerintah Lutim untuk kelompok nelayan di Bawalipu .
Bantuan ini sangat tepat dan sangat dibutuhkan warga mengingat di Bawalipu mayoritas warganya hidup dengan melaut . Ada yang sebagai nelayan ada pula menjadi petani Rumput Laut Katonik .
Bantuan yang disalurkan berupa 20 Unit Mesin Perahu merek Changfa berkafasitas 24 VK. Dan Puluhan bundel tali untuk pengembang biakan Rumput Laut . Jika ditotal hampir 500 Juta.
Kadis Perikanan Luwu Timur , Alimuddin Nasir , menyampaikan bantuan ini bentuk kepedulian pemerintah terhadap warganya .
Selain Kelompok nelayan di Bawalipu, bantuan serupa juga diberikan kepada kelompok nelayan lainnya di Kecamatan Wotu .
” Bersyukur ki, kita punya pemimpin sangat peduli dengan warga, bersyukur ki juga Pak Badawi ini salah satu anggota dewan yang sangat peka dan ngotot memperjuangkan program ini , sehingga hasilnya hari ini bantuannya kita serahkan . ” Ujar Alimuddin Nasir.
Ia juga membenarkan hal yang disampaikan Badawi , dimana bantuan alat tangkap ini jangan disalah gunakan, karena sudah banyak contoh anggota kelompok di periksa polisi karena menjual bantuan yang diberikan pemerintah .
” Yang belum dapat jangan berkecil hati, kasi masuk saja proposalnya , jika tidak bisa diakomodir di APBD Pokok kita upayakan di akomodir pada APBD Perubahan . ” Tutupnya . ( OKSon/***)