OKSon, Luwu Timur – Ketua DPW PAN Ashabul Kahfi salut dengan program 1 Miliar Perdesa yang di laksanakan Bupati Luwu Timur,program seperti ini tidak ada di Sulawesi Selatan kecuali di Luwu Timur. Demikian dikatakannya sebelum membuka Rakerda DPD PAN Luwu Timur secara virtual. Kamis (30/06/2022 ) .

Menurut Ashabul Kahfi , di Sulawesi Selatan belum ada Kabupaten Kota menerapkan program 1 Miliar satu desa dan Beasiswa bagi mahasiswa dengan menggunakan dana APBD . Ini artinya Kebijakan anggaran yang dilakukan Bupati Luwu Timur sangat jeli dan tepat untuk memajukan daerah .

Kemudian 20 Milliar Anggaran yang di gelontorkan Pemerintah Luwu Timur untuk program beasiswa . Dianggap juga sebuah program yang sangat brilian . Bupati Luwu Timur sudah memikirkan masa depan generasi di Luwu Timur . Karena untuk mengukur sebuah kemajuan daerah dan bangsa , sangat ditentukan kualitas sumber daya manusianya dan tingkat Pendidikannya .Makanya program Beasiswa adalah sebuah jawaban untuk menghadapi bonus demografi yang akan dihadapi bangsa Indonesia kedepan . Kata Ashabul Kahfi .

” Saya berharap kebijakan ini harus di support penuh teman-teman di DPRD Lutim khususnya Fraksi PAN . Kalau bisa tahun depan anggarannya bisa bertambah menjadi 30 Miliar, sehingga pada 5 sampai 10 tahun kedepan Luwu Timur sudah memiliki sumber daya manusia yang punya kafasitas dan berdaya saing. ” Ungkap Ashabul Kahfi .

Dibalik program yang tidak ada duanya di Sulsel ini, Ashabul Kahfi juga merasa kurang pas , karena sampai saat ini Bupati Luwu Timur belum punya wakil dalam memimpin Luwu Timur .

” Mudah-mudahan PAN berjodoh dengan Pak Bupati, sehingga ada kader PAN bisa menjadi wakil Bupati Lutim, saya sampaikan pak bupati, PAN ini sudah mengeluarkan rekomendasi kepada Usman Sadik untuk maju menjadi Calon Wakil Bupati Lutim . Namun prinsipnya PAN, ada dikekuasaan atau tidak , sudah menjadi kewajiban PAN untuk mendukung semua kebijakan pemerintah yang berpihak kepada rakyat . ” Ujar Ashabul Kahfi .

Bupati Luwu Timur, Budiman dalam pidatonya di acara Rakerda DPD PAN Luwu Timur , mengatakan , sejatinya politik dalam sebuah demokrasi adalah penentu langkah untuk masa depan sebuah bangsa.

untuk itu pendidikan politik menjadi penting bisa memberikan pemahaman akan sistem dan proses didalam demokrasi . Karena itu edukasi ini harus berjalan terus dimasyarakat .

Semua Kebijakan di Luwu Timur berawal dari keputusan politik .Untuk sangat penting sekali kita dorong seluruh partai Politik berkiprah bersama-sama di Kabupaten Luwu Timur berbuat yang terbaik untuk daerah yang kita cintai ini .

Kebijakan politik yang tidak umum kami laksanakan di Luwu Timur saat ini adalah program 1 Miliar Satu Desa, diluar dari Dana Desa dan Alokasi Dana Desa dari Pusat .

Dengan demikian ada uang besar saat ini yang masuk ke desa-desa sekitar 2 Miliar lebih , kalau program ini berjalan dengan baik, insa Allah akan muncul desa-desa mandiri dan maju di Luwu Timur.

” kenapa kebijakan ini kami buat , karena masyarakat itu lebih banyak berada di desa , sehingga kebijakan itu harus cendrung kedesa, sehingga cita-cita kami membangun desa dan menata kota bisa tercapai dan berjalan lancar .” Jelas Budiman .

Demikian juga dengan program beasiswa bagi Mahasiswa, anggaran yang disediakan 20 Miliar untuk jenjang S1 . Kebijakan ini sebagai langkah antisivasi Pemerintah Luwu Timur menyiapkan sumberdaya manusia yang berkualitas menghadapi tantangan bonus demogarfi .

Dalam perjalannya, Pemerintah Lutim berkolaborasi dengan PT Vale, dimana tahap awal ini, PT Vale juga menyediakan Beasiswa untuk S2 sebanyak 3 orang dan S3 2 Orang . Yang sebelumnya ini tidak ada .Jika suskes tahap uji coba ini,maka Kedepan kita upayakan minta ditambah jumlahnya.

Lanjut Budiman , geliat politik boleh saja berbeda, tapi tidak boleh sampai terpecah belah , kita tetap harus bersatu , Partai Politik memiliki tanggung jawab besar untuk memberikan pendidikan politik yang baik kepada masyarakat , agar masyarakat Lutim semakin dewasa dalam berpolitik . ( OKSon/***)