IMG_20220618_144655
[Sassy_Social_Share]

OKSon, Luwu Timur – Warning buat yang ingin mengadakan acara donor darah, jangan asal buat acara donor jika peserta donor tidak siap.

Seperti yang terjadi di Kelurahan Tomoni, dalam acara Senam Zumba dan Donor Darah, mengundang PMI untuk acara donor darah, tapi pesertanya hanya satu orang saja.

Hal inilah yang membuat Wakil Ketua Bidang UDD/RS PMI Kab .Luwu Tumur dr. Andi Fajar Wela, jengkel. Karena panitia tidak siap dengan kegiatan yang akan dibuatnya.

” Jauh -jauh kita datang masa pesertanya hanya satu orang saja, ini sama saja buang -buang anggaran, karena kami datang ke
lokasi acara itu pakai anggaran, kalau hanya satu ji pesertanya mending tunda saja sampai benar -benar siap. ” Ungkap dr Wela. Sabtu (18/06/2022) .

Kejengkelan ini makin memuncak setelah kita PMI tiba di lokasi , panitianya tidak mau menemui kita , jadi sulit bagi kita mau koordinasi, termasuk ibu Lurahnya juga pergi, kita telepon beliau tidak angkat HPnya .

” Maksud saya jika mau buat kegiatan seperti ini ya bertanggung jawablah. ” Tandas dr. Wela.

Dengan pengalaman buruk ini, kedepan jika ada yang mau membuat kegiatan Donor Darah, PMI tetap senantiasa mensupport tetapi panitianya harus bertanggung jawab menyediakan pesertanya .

“Jangan jadikan aksi donor darah ini untuk pencitraan, setiap kegiatan donor darah diberitakan, padahal pesertanya cuma 5 orang, hari ini lebih parah hanya satu orang saja pesertanya. ” Kata dr Wela.

Kemudian setiap acara donor darah harus mencantumkan logo PMI Kab. Luwu Timur di spanduk kegiatan, jumlah calon donor minimal 50 orang, menyediakan ruangan yang luasnya sesuai dengan banyaknya jumlah donor, bersih, ventilasi cukup dan teduh, (tidak dibawah sinar matahari) dengan fasilitas air bersih dan tempat parkir untuk bus mobil unit donor darah.

(OKSon/***)

Pilihan Redaksi

Berita Terbaru

Baca Juga