OKSon, Sinjai – Jelang Partai Final, yang akan berlangsung sore ini, Kamis (27/10/2022) Muqsith, Pelatih Tinju Luwu Timur meminta Panitia Pertandingan Tinju di Porprov ke XVII, mengganti Hakim penilai yang sudah berbuat curang terhadap Luwu Timur.
” Saya tidak tahu siapa namanya hakim penilai tadi malam itu, yang jelas hakim tersebut tidak baik, karena memenangkan orang yang kalah, dan kita telah dirugikan dengan keputusannya. Kami menolak jika masih dia lagi yang digunakan dalam Partai final sore ini ‘ Ungkap Muqsith.
Sekarang kasus Hakim Curang ini sementara kita bahas, semogalah hakim tersebut tidak dipakai lagi untuk selamanya. Karena bukti kecurangannya sudah saya sampaikan ke Federasi Tinju Nasional. Kata Muqsith.
Sore ini empat Petinju Luwu Timur bertanding lagi, dua diantaranya sudah masuk babak final, dua lagi babak penyisihan.
“Mohon doanya semoga ada medali yang di persembahkan dari cabang tinju. ” Tutup Muqsith.
Terkait Hakim penilai yang curang tersebut, saat ini sementara dirapatkan, karena keputusannya tadi malam bukan hanya Luwu Timur yang Komplain, Pelatih Tinju Kota Makassar, Gowa, dan Tuan Rumah Sinjai juga keberatan dengan keputusan Hakim penilai tersebut.
Bahkan Pelatih Tinju Pare-Pare dalam Percakapan whatshappnya sesama Pelatih mengatakan ” Saya tidak pernah bangga ketika atlet saya kalah malah dimenangkan , Lutim semalam jadi korbanya. Pesan whatsapp ini beredar luas dan menjadi buah bibir di arena Porprov. (OKSon/***)
